Salah satu tujuan perkuliahan adalah memberikan pemahaman yang mendalam terkait dengan konsep dan teori dalam bidang studi tertentu. Perkuliahan juga mengajarkan mengenai fakta, prinsip, dan metode yang relevan dalam disiplin ilmu. Karena perkuliahan membantu peserta didik untuk memahami fakta-fakta penting dalam bidang studi. Selain itu, juga memberikan kesempatan pemahaman prinsip-prinsip dasar dalam bidang studi.
Dalam kegiatan perkuliahan di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi (PeTIK), terdapat 2 jenis perkuliahan, yaitu perkuliahan kepesantrenan dan perkuliahan IT. Perkuliahan IT menyajikan banyak materi kepada Mahasantri, sa- lah satunya adalah materi Pemrograman Mobile di jurusan Pengembangan Perangkat Lunak (PPL).
Pada tahun akademik 2023-2024, Pesantren PeTIK mengubah pembagian program jurusan Mahasantri. Dari total 50 Mahasantri, 35 Mahasantri di jurusan Pengembangan Perangkat Lunak (PPL), dengan penekanan 25 Mahasantri pada Pemrograman Website dan 10 mahasantri pada Pemrograman Mobile. Sementara itu, 15 mahasantri lainnya di jurusan Pengelolaan Sistem dan Jaringan (PSJ).
Dalam industri teknologi yang terus berkembang, Pesantren PeTIK telah melakukan strategi kurikulum yang membedakan dari tahun sebelumnya. Perubahan tersebut mencakup penekanan pada 10 Mahasantri di jurusan Pengembangan Perangkat Lunak (PPL), yang difokuskan pada pemrograman mobile. Tujuan dari perubahan ini adalah agar setelah lulus, Mahasantri dapat menjadi individu yang mampu mengembangkan aplikasi berbasis mobile dan senantiasa terus beradaptasi terhadap perkembangan dan kebutuhan industri.
Seperti pada pekan ini, Mahasantri jurusan Pengembangan Perangkat Lunak (PPL) fokus pada Pemrograman Mobile sedang belajar memahami Application Programming Interface (API), termasuk konsep-konsep seperti System Integration dan Security. Pengajaran mengenai API ini didampingi bersama Kak Sukma, alumni angkatan ke-8 yang kini menjadi pengajar di Pesantren Teknologi Informasi dan Komunikasi (PeTIK).
Semoga perubahan dalam kurikulum pembelajaran di pesantren PeTIK dapat menjadi inovasi berkelanjutan, membuka jalur kemudahan agar lulusan pesantren PeTIK terus dapat beradaptasi dalam kolaborasi industri yang dibutuhkan, serta meningkatkan investasi dalam pendidikan dan pelatihan untuk mempersiapkan tenaga kerja dengan keterampilan sesuai tren teknologi.